ABSTRAKFondasi merupakan suatu sistem rekayasa yang bekerja sebagai penerus beban dan beratnya sendiri ke dalam tanah yang terletak di bawah fondasi. Perhirtungan daya dukung fondasi dan penurunann dilakukan dengan memperhatikan data tanah, beban yang diterima oleh fondasi, kedalaman tiang, dimensi tiang, dan jarak antar tiang.Penelitian ini menganalisis daya dukung dan penurunan kombinasi fondasi dangkal dan tiang bor untuk menahan beban bangunan diatasnya, dengan tujuan bahwa dalam perencanaan fondasi memenuhi persyaratan daya dukung dan penurunan. Daya dukung fondasi dangkal menggunakan metode dari Terzhagi, sedangkan untuk fondasi tiang bor menggunakan 3 metode, yaitu metode Luciano Decourt, Meyerhoff, dan Reese Wright. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui nilai daya dukung fondasi serta besar penurunan yang terjadi.Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa kapasitas dukung memenuhi persyaratan pada kedalaman minimal 44 m. sedangkan untuk penurunan kelompok tiang tidak memenuhi standar SNI 8460 2017, sehingga kedalaman tiang ditambah menjadi 46 m untuk memperoleh penurunan yang lebih kecil dari 15cm.
Copyrights © 2022