Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif IPA dengan menggunakan model pembelajaran CDR-Po pada siswa SMP yang minim akses informasi. Model CDR-Po terdiri dari empat fase yaitu menciptakan suasana kreatif (humor dan motivasi intrinsik), mengkonstruksi konsep, mendekonstruksi konsep dan membangkitkan ide, serta merekonstruksi konsep dan menerima ide. Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan one group pretest and posttest design. Responden penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 8 Satap Tondano Sulawesi Utara kelas VII yang berjumlah 11 siswa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif untuk ketiga indikator (fluency, flexibility, originality) dengan peningkatan tertinggi pada originality. Namun demikian, secara umum peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa tergolong rendah.
Copyrights © 2022