Jurnal Ilmiah Mahasiswa FIB
Vol 3, No 3 (2015)

DAMPAK IJIME PADA TOKOH SARUWATARI SENSEI DALAM SERIAL DRAMA 35SAI NO KOUKOUSEI EPISODE KE-4 KARYA SUTRADARA OHIRA FUTOSHI

FIRSTTIAN, ODHIE IMANDA (Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya)



Article Info

Publish Date
07 Jul 2015

Abstract

Kata Kunci : Drama, 35 sai no Koukousei, Dampak Ijime, Sekolah, Guru.Skripsi ini membahas tentang dampak ijime terhadap tokoh Saruwatari sensei. Pada dasarnya ijime adalah penyerangan secara mental maupun fisik. Ijime dilakukan kepada yang lemah secara terus menerus sehingga menyebabkan penderitaan yang serius. Drama 35 sai no Koukousei episode ke-4 ini menceritakan tentang seorang guru yang menjadi korban ijime.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis. Teori yang digunakan adalah teori psikologi sastra yang diungkapkan oleh Aminuddin (1990). Psikologi sastra adalah suatu pendekatan yang berkaitan dengan unsur-unsur kejiwaan tokoh-tokoh fiksional yang terkandung dalam karya sastra. Penulis juga menggunakan teori mise en scene sebagai teori pendukung dalam penelitian ini guna menganalisis film lebih dalam.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat beberapa dampak dari tindakan ijime. Beberapa tindakan ijime yang dilakukan pelaku ijime menimbulkan dampak yaitu depresi yang dialami oleh korban, rendahnya percaya diri yang dialami korban, menjadi seseorang yang penyendiri, merasa terisolasi dari pergaulan sampai tindakan bunuh diri yang dilakukan oleh korban ijime.

Copyrights © 2015