Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan rasio kecukupan modal terhadap discretionary accrual. Discretionary accrual sebagai proksi untuk mengukur manajemen laba. Penelitian menggunakan 16 sampel perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2019 dengan perolehan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis menggunakan regresi linear berganda dengan aplikasi olah data Eviews 10. Hipotesis diterima jika nilai probabilitasnya dibawah 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap discretionary accrual, (2) Kepemilikan institusional berpengaruh terhadap discretionary accrual dan (3) Rasio kecukupan modal tidak berpengaruh terhadap discretionary accrual.
Copyrights © 2021