Cakrawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global
Vol. 2 No. 1 (2023): Februari : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global

Peningkatan Santripreneur dengan Tema Pelatihan Pengolahan Bayam Kakap di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia Kabupaten Sorong

Susetyowati Sofia - (Universitas Muhammadiyah Sorong)
Noormiati (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Andi Nirwana (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Anggi Eka Haryanti (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Muhammad Zhafran Zidan (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Nur Jannah (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Wiwin Airyanti Suryadarma (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Agilistya Rahayu (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)
Ahmad Jamil (Universitas Muhammadiyah Sorong, Kota Sorong)



Article Info

Publish Date
01 Feb 2023

Abstract

. Santripreneur memiliki makna santri yang mempunyai usaha sendiri, santri yang berani membuka kegiatan produktif yang mandiri. Atau seorang santri yang berani mengambil risiko untuk menjalankan usaha sendiri dengan memanfaatkan peluang-peluang untuk menciptakan usaha baru atau dengan pendekatan yang inovatif sehingga usaha yang dikelola berkembang menjadi besar dan mandiri dalam menghadapi tantangan-tantangan persaingan. Di Indonesia, bayam dapat tumbuh sepanjang tahun tumbuh di daerah panas dan dingin, tetapi tumbuh lebih subur di dataran rendah pada lahan terbuka yang udaranya gak panas. Keripik bayam merupakan cemilan yang tergolong baru. Anak – anak yang sulit mengkonsumsi sayuran, cemilan ini menjadi alternatif bagi orang tua dalam membantu memenuhi nutrisi pada anak. Dengan adanya inovasi bisnis ini dapat memotivasi wirausahawan baru atau pemula untuk bisa memanfaatkan sumber daya alam seperti tanaman bayam dengan ide inovasi yang berbeda. Salah satunya di Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia,yang merupakan Sekolah Menegah Atas berbasis pesantren yang terletak di Kabupaten Sorong

Copyrights © 2023