Pendahuluan. Meningkatnya jumlah penderita Diabetes Mellitus menyebabkan peningkatan kejadian komplikasi diabetes, diantaranya luka pada kaki. Praktek keperawatan dapat berupa klinik ataupun perawatan dirumah (homecare). Tujuan penelitian adalah memperoleh gambaran keputusan memilih perawat praktek mandiri melalui home care dalam perawatan ulcus diabeticum di kota Semarang. Metode. Metode penelitian kualitatif dilakukan pada 6 orang penderita Ulkus Diabetikum sebagai responden primer menggunakan Focus Group Discussion. Partisipan dipilih secara purposive sampling. Triangulasi sumber oleh praktisi praktek mandiri perawat dan ketua PPNI. Analisis data menggunakan content analysis thematic. Hasil. Hasil penelitian penyebab terjadinya luka juga menentukan waktu penyembuhan, perawatan luka yang baik dipahami lebih kearah prosedur dan sifat empati yang menonjol dari perawat, partisipan mengetahui adanya praktek mandiri perawat dari membaca informasi papan praktek yang terpasang dan informasi dari orang lain, home care dipahami dari arti kalimat saja, sedangkan alasan dan keputusan menggunakan jasa home care karena banyak keuntungan yang diperoleh. Diskusi. Tanggapan yang positif dari masyarakat pengguna pelayanan home care karena perawat memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap yang sesuai dengan kebutuhan stake holder serta melakukan pelayanan secara komprehensif. Kata kunci: Perawat praktek mandiri, Home care, Ulcus diabeticum
Copyrights © 2016