Industri logam merupakan salah satu industri dengan jenis material yang sangat banyak ditemui disekitar kita. Keberadaan industri logam berpotensi mencemari lingkungan, jika dibuang ke lingkungan tanpa diolah terlebih dahulu dikarenakan sulitnya limbah logam terdegradasi dan tidak bisa diuraikan oleh proses biologi. Oleh karena itu, air limbah harus memenuhi tingkat kualitas tertentu agar dapat dibuang ke badan air. Upaya pencegahan pencemaran air dapat dilakukan melalui instalasi pengolahan air limbah dengan metode Wastewater Treatment Plant (WWTP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas influent dan effluent pada air limbah dan efisiensi penurunan parameter TSS dan logam berat. Metode yang telah digunakan adalah metode deskriptif dengan objek penelitian 2 industri. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, pengamatan, pengambilan sampel, dan pengujian parameter TSS menggunakan metode gravimetri, parameter logam berat menggunakan instrumen SSA. Parameter yang telah diamati adalah TSS dan Logam berat Ag, Cu, Pb dan Zn. Hasil uji telah menunjukkan nilai influent Pb dan TSS air inffluen untuk kedua industri masih diatas baku mutu yang menurut Permen LH No.5 Tahun 2014, hasil effluent yang telah memenuhi baku mutu adalah adalah logam berat Ag, Cu, dan Zn. Efisiensi penyisihan terbesar terdapat pada industri PT. Y yaitu pada logam Cu yang mencapai 98%.
Copyrights © 2023