— Zakat merupakan rukun Islam yang ketiga, zakat wajibdikeluarkan oleh muslim. Salah satu lembaga pengelola zakat yaituBaznas Nganjuk. Baznas Nganjuk ini menyalurkan zakat denganmengelola datanya masih manual, oleh karena itu sistem pendukungkeputusan diperlukan agar penyalurannya lebih tepat. Untukmengambil keputusan secara terorganisir saat memecahkan masalah,diperlukan sistem pendukung keputusan. Pendekatan AnalyticalHierarchy Process (AHP) merupakan salah satu metode pengambilankeputusan. AHP merangkum masalah multi-kriteria yang komplekske dalam hierarki dan merupakan salah satu teori umum pengukuranyang digunakan untuk menemukan skala perbandingan berpasangan.Dibandingkan dengan strategi lain, AHP merupakan teknikpemecahan masalah yang sering digunakan.Dengan memasukkannilai matriks kriteria berpasangan dan normalisasi matriks,pendekatan AHP diterapkan untuk mengidentifikasi mustahikpenerima zakat di BAZNAS kota Nganjuk. Hasil uji akurasi dengan6 sampel data menunjukkan akurasi Suminem 22%, Jovania 19%,Ivan Andre 17%, TPA Al Ihsan 14%, Marpuah 13%, dan Wagiman13%. . berdasarkan hasil perhitungan kriteria utama dan subprioritas. Suminem memiliki skor keseluruhan tertinggi 0,225208dari 6 pilihan, menjadikannya pilihan terbaik, untuk menggunakanmetode AHP.
Copyrights © 2022