Artikel ini merupakan paparan dan analisis berdasarkan sebuah studi kasus pada dua buah sekolah negeri di kota Kupang. Data diperoleh melalui observasi dan angket yang disebarkan kepada guru yang mengajar pada sekolah tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran tetap berlangsung meskipun pandemi covid-19 memaksa pembelajaran berlangsung secara virtual. Guru tidak mnegalami kesulitan untuk menyampaikan materi ajar kepada siswanya karena ketersediaan teknologi beserta dengan berbagai aplikasi dan fiturnya. Guru menemukan tantangan baru dalam mengelola pembelajaran. Meskipun demikian, terdapat berbagai kendala yang andil dalam keefektifan pembelajaran. Kendala tersebut berasal dari siswa, ataupun infrastruktur teknis yang juga menjadi kendala guru. Temuan dalam penelitian ini dianalis dari lima aspek, yaitu aspek pedagogis, aspek penguasaan teknologi, aspek kesiapan sumber daya manusia, aspek ekonomi, dan aspek sosial. Semua aspek tersebut saling terkait oleh karena itu dibutuhkan intervensi dari semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan pembelajaran dalam lingkungan kelas virtual yang efektif. Kata kunci: Teknologi: Pembelajaran; kelas virtual
Copyrights © 2023