Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kearifan lokal dalam pembelajaran muatan lokal di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 4 Bengkayang. Peneliti melibatkan kepala sekolah dan wali kelas IV dan wali kelas V sebagai subjek penelitian ini. Data pada penelitian ini diperoleh dari dokumentasi, observasi, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari reduksi data, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah yang pertama; pembelajaran muatan lokal di Sekolah Dasar Negeri 4 Bengkayang diisi dengan mata pelajaran Bahasa Inggris, karena tidak ada kebijakan khusus dari dinas terkait (dinas pendidikan) agar peraturan tersebut dikembalikan ke sekolah masing-masing. Kedua; Pengetahuan kearifan lokal di Bengkayang disisipkan guru dalam setiap pembelajaran yang berlangsung di kelas. Ketiga; masih banyak siswa yang belum mengetahui berbagai kearifan lokal yang ada di Bengkayang, salah satu faktor yang mempengaruhi salah satunya adalah kurangnya informasi/pengetahuan terkait kearifan lokal. Hal ini menjadi refleksi bagi sekolah dan dinas terkait agar lebih optimal dan bijak dalam memberikan muatan pembelajaran lokal.
Copyrights © 2023