Jurnal Ilmiah Kesehatan
Vol 15, No 1 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan Ibu tentang Ketuban Pecah Dini di PMB R Jakarta Timur

Dewi Fajar Wati (Universitas Mohammad Husni Thamrin)
Okta Zenita Siti Fatimah (Universitas Mohammad Husni Thamrin)
Seventina Nurul hidayah (Universitas Mohammad Husni Thamrin)



Article Info

Publish Date
30 Mar 2023

Abstract

Insidensi ketuban pecah dini terjadi 10% pada semua kehamilan. Pada kehamilan aterm insidensinya bervariasi 6-19%, sedangkan pada kehamilan preterm insidensinya 2% dari semua kehamilan (Siregar, 2017).  Tujuan dalam penelitian yaitu untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan ibu tentang ketuban pecah dini di PMB R Jakarta Timur.Metode penelitian yaitu kuantitatif dengan menggunakan pendekatan studi Cross Sectional mempelajari dinamika hubungan antara faktor risiko (Umur, Pendidikan, Pekerjaan, sosial ekonomi), dengan gangguan kesehatan atau masalah kesehatan (Pengetahuan Ibu tentang ketuban pecah dini) dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus. Hasil penelitian ini didapatkan secara langsung dengan pencatatan kohort ibu hamil yang kunjungan bulan Januari-Desember 2022. Berdasarkan hasil univariat diketahui dari sejumlah 97 orang jumlah responden terdapat sebanyak 61 orang (62,9%) berumur produktif dan 36 orang (37,1%) berumur tidak produktif Hasil analisa bivariat menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara umur dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=232 yang artinya p0,05). Sebanyak 55 orang (56,7%) berpendidikan Rendah dan 42 orang (43,3%) berpendidikan tinggi. Hasil analisa bivariat menunjukan ada hubungan yang bermakna antara pendidikan dengan pengetahuan responden tentang KPD. (Nilai P=0,007 yang artinya p0,05) dan nilai OR sebesar 3,478 (1,476-8,199) yang artinya responden yang berpendidikan rendah mempunyai peluang berpengetahuan kurang tentang KPD sebesar 3,478 kali dibandingkan dengan responden yang berpendidikan tinggi. 40 orang (41,2%) tidak bekerja dan 57 orang (58,8%) bekerja. Simpulan penelitian menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna antara pekerjaan dengan pengetahuan responden. Petugas kesehatan perlu melakukan penyuluhan kesehatan terutama tentang KPD sehingga para ibu hamil dapat berperilaku sesuai dengan pengetahuan yang diperoleh terutama dalam hal menghindari terjadinya KPDKata Kunci : Faktor-faktor, pengetahuan, KPD

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jikmht

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

Jurnal Ilmiah Kesehatan is one of the online-based scientific periodic published by the Institute for Research and Community Service at Universitas Mohammad Husni Thamrin. This journal accepts articles or scientific papers that focus on health issues. This journal will be publishes biannually, in ...