Kalangwan Jurnal Pendidikan Agama, Bahasa dan Sastra
Vol. 8 No. 1 (2018)

PENGGUNAAN DONGENG DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER PADA ANAK DI TK DHARMA PRAJA4.2 DONGENG YANG DIBERIKAN PADA ANAK DI TAMAN KANAK-KANAK (TK) DHARMA PRAJA

Ni Made Anggreni (IHDN Denpasar)



Article Info

Publish Date
08 Aug 2022

Abstract

Pendidikan masa awal kanak-kanak ditantang untuk memperkenalkan anak-anak kepada dunia untuk masa depan mereka, suatu dunia yang akan terus meningkat menjadi multikultural dan banyak suku. Metode dongeng adalah salah satu alat yang kuat untuk meningkatkan suatu pemahaman diri dan orang lain. Kekuatan utama dari strategi dongeng adalah menghubungkan rangsangan melalui penggambaran karakter. Dongeng memiliki potensi untuk memperkuat imajinasi, memanusiakan individu, meningkatkan empeti dan pemahaman, memperkuat nilai dan etika, serta merangsang proses pemikiran kritis dan kreatif. Mendongeng dapat dijadikan sebagai media pembentukan karakter pada anak usia dini. Dengan mendongeng akan memberikan pengalaman belajar bagi anak usia dini. Metode mendongeng dapat memberikan sejumlah pengalaman yang dibutuhkan dalam perkembangan kejiwaan anak. Dengan dongeng akan memberikan wadah bagi anak untuk belajar berbagai emosi dan perasaan serta belajar nilai-nilai karakter. Anak akan belajar pada pengalaman-pengalaman sang tokoh dalam dongeng, setelah itu memilah mana yang dapat dijadikanpanutanolehnyasehinggamembentuknyamenjadi sebuahkarakteryangbaik. TK Dharma praja merupakan salah satu TK yang masih menggunakan dongeng sebagai salah satu metode pembelajarannya. Walaupun TK ini berada di Kota Denpasar. Kota Denpasar merupakankotayangdihuniolehmasyarakatmultietnisdanagama,akantetapi paragurudiTK ini tetap mempertahankan tradisi dongeng ini sebagai upaya dalam pembentukan karakter anak.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

kalangwan

Publisher

Subject

Education Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Kalangwan Jurnal Pendidikan Agama, Bahasa dan Sastra merupakan jurnal ilmiah yang memiliki misi memperluas kajian bidang bahasa dan sastra daerah sebagai referensi dalam mewujudkan pendidikan bahasa dan sastra daerah sebagai bagian dari kekayaan budaya lokal Nusantara. Penguatan pendidikan bahasa ...