Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia
Vol 3 No 3 (2023): JAMSI - Mei 2023

Sosialisasi Budaya Keselamatan pada Workshop Otomotif di Sekolah Menengah Kejuruan Balikpapan

Noni Oktiana Setiowati (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Arini Anestesia Purba (Program Studi Teknik Industri, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Adhit Julyan Saputra (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Andre Saputra Pata'dungan (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Beatriks Virginia Kenny S (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Aulia Ananda Hasta (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Radja Nikra Achmad (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Muhammad Rizky Ramadhan (Program Studi Rekayasa Keselamatan, Jurusan Teknologi Industri dan Proses, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Arief Hidayat (Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Maryo Inri Pratama (Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Fulkha Tajri (Program Studi Desain Komunikasi Visual, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)
Sasferi Yendra (Program Studi Desain Komunikasi Visual, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Kalimantan, Indonesia)



Article Info

Publish Date
16 Apr 2023

Abstract

Budaya keselamatan merupakan hal yang harus diterapkan dimana saja dan kapan saja termasuk ketika proses pembelajaran praktik, terutama pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang memiliki kurikulum proses pembelajaran praktik lebih banyak dibandingkan dengan proses pembelajaran teori. Pengabdian masyarakat ini dilatarbelakangi oleh hasil wawancara pendahuluan yaitu kurangnya pengetahuan para siswa di salah satu SMK di Balikpapan tentang penerapan keselamatan kerja, meskipun para siswa melakukan kelas praktik di Workshop Otomotif yang memiliki banyak mesin dan peralatan berat yang memiliki potensi bahaya. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini antara lain:(1) Meningkatkan pengetahuan siswa SMK mengenai budaya keselamatan, pentingnya penerapan SOP dan penggunaan APD, (2) Menciptakan siklus keselamatan kerja yang lebih aman pada Workshop Otomotif sehinga para siswa dapat terhindar dari risiko bahaya ketika proses pembelajaran praktik. Sosialisasi budaya keselamatan dilakukan kepada siswa jurusan Teknik Kendaraan Ringan dan Teknik Sepeda Motor, materi sosialisasi yang diberikan disesuaikan dengan hasil wawancara dan pengamatan langsung yaitu penggunaan APD, penerapan SOP, dan perilaku berbahaya di area kerja. Dari hasil pengamatan dan wawancara, para siswa tidak menggunakan APD lengkap, tidak mengetahui pengertian SOP, dan melakukan perilaku berbahaya seperti tidur di lantai area workshop. Setelah sosialisasi dilakukan, para siswa SMK memiliki peningkatan kesadaran akan pentingnya APD, mematuhi dan memahami apa itu SOP, dan selalu berperilaku selamat ketika berada di Workshop Otomotif.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jamsi

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Public Health

Description

Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) ...