J-Sil (Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan)
Vol. 8 No. 1: April 2023

Rancang Bangun Alat Ukur Kenyamanan Ruangan (Termal dan Visual) Berbasis Arduino Uno

Marhabsyah Zhaki (Teknik Sipil dan Lingkungan IPB)
Yudi Chadirin (Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknologi Pertanian IPB)
Satyanto Krido Saptomo (Unknown)



Article Info

Publish Date
14 Apr 2023

Abstract

Kenyamanan ruang dapat mempengaruhi perilaku dan psikologis penggunanya. Kenyamanan ruang yang perlu untuk diperhatikan diantaranya adalah kenyamanan termal dan kenyamanan visual. Masyarakat terbiasa menggunakan alat ukur suhu berupa termometer dan alat ukur intensitas cahaya berupa lux meter untuk mengetahui kondisi ruang. Alat ukur tersebut menghasilkan besaran suhu dan intensitas cahaya yang terukur tanpa disertai justifikasi apakah memenuhi baku mutu atau tidak. Tanpa mengetahui pemenuhan baku mutu, tingkat kenyamana termal dan visual tidak dapat ditentukan. Untuk itu diperlukan alat ukur yang dapat mengukur suhu dan intensitas cahaya sekaligus menentukan tingkat kenyamanannya berdasarkan kesesuian dengan baku mutunya. Pada penelitian ini dilakukan perancangan alat ukur kenyamanan termal dan visual ruangan dengan menggunakan mikrokontroller arduino uno, yang dilengkapi dengan sensor DHT11 untuk mengukur suhu dan kelembaban relatif udara, sensor BH1750 untuk mengukur intensitas cahaya. Penentuan tingkat kenyamanan termal berdasarkan baku mutu yang tertera dalam SNI-03-6572-2001 dan baku mutu kenyamanan visual berdasarkan SNI-03-6575-2001. Hasil kalibrasi antara sensor dengan alat ukur standar yakni environment meter diperoleh hasil rata-rata persentase error yang berada dalam batasan wajar. Nilai rata-rata persentase error pembacaan sensor parameter suhu, kelembaban relatif dan intensitas pencahayaan tanpa cover berturut-turut bernilai 1.56%, 2.95%, dan 0.76%. Pada penggunaan tutup pada sensor menghasilkan nilai error berturut-turut 1.74%, 2.73%, 1.31%. Prototype ini membagi tingkat kenyamanan termal menjadi tig akelas yakni Sejuk Nyaman (SN), Nyaman Optimal (NO) dan Hangat Nyaman (HN). Jika suhu udara yang terbaca kurang dari 20.5 oC atau lebih tinggi dari 27.1 oC maka alat akan menampilkan sebagi kondisi Tidak Nyaman (TN). Kenyamanan visual terbagi menjadi 2 yakni Nyaman (NM) jika hasil pengukuran pada rentang 120 – 250 lux, di luar rentang niali tersebut ditampilkan sebagai kondisi Tidak Nyaman (TN). Hasil tersebut menunjukkan alat monitoring yang dibangun dapat beroperasi dengan baik karena nilai pembacaan mendekati sebenarnya.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jsil

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Earth & Planetary Sciences Engineering Transportation

Description

J-Sil (Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan or Journal of Civil and Environmental Engineering) was established in 2016 and managed by the Department of Civil and Environmental Engineering, IPB University (Bogor Agricultural University). The journal aims at disseminating original and quality academic ...