Latar belakang : Kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi sehat yang menyangkut sistem, fungsi, dan proses reproduksi yang dimiliki oleh remaja. Pengetahuan sehat disini tidak semata-mata berarti bebas dari penyakit atau bebas dari kecacatan namun juga sehat secara mental sosial dan kultural semua yang berhubungan dengan sistem dan fungsinya serta proses dan bukan hanya kondisi yang bebas dari penyakit dan kecacatan. Tujuan : tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja. Metode: Desain penelitian ini adalah kuantitatif eksperimen dengan pendekatan one group pre-post test, cara pengambilan sampel dengan menggunakan tehnik total sampling yaitu tehnik pengambilan semua sampel kelas XII bejumlah 89 siswa siswi SMK ‘Aisyiyah Palembang. Analisa data menggunakan uji t. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari 2020. Hasil : Hasil uji t menunjukkan ada perbedaan signifikan pengetahuan sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan (p= 0,000). Kesimpulan: Penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi.
Copyrights © 2021