<![CDATA[Penelitian ini bertujuan mengilustrasikan komunikasi pariwisata berbasis kearifan lokal di Pantai Ladeha, untuk mengetahui hambatan komunikasi pariwisata yang di alami oleh pemerintah dalam meningkatkan pariwisata berbasis kearifan lokal di Pantai Ladeha. Jenis penelitian yang digunakan yakni adalah Kualitatif yakni suatu bentuk penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran umum dari berbagai data lapangan yang di kumpulkan secara objektif. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah observasi, wawancara, terhadap sejumlah informan dan dokumentasi analisis yang digunakan model analisis interaktif. Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa Pantai Ladeha awalnya tidak terlalu memiliki banyak pengunjung. Bentuk bibir yang merupakan banyak bebatuan dengan gelombang laut yang cukup tinggi menjadikan Pantai ini tinggi resiko untuk di kunjungi. Kondisi awal Pantai Ladeha kurang di minati oleh masyarakat setempat maupun turis asing serta mendapatkan perhatian dari pemerintah untuk mengembangkan Pantai Ladeha menjadi salah satu tempat wisata. Dengan adanya destinasi wisata Pantai Ladeha menjadikan Desa Lolomoyo memiliki daya tarik tersendiri. Desa Lolomoyo itu sendiri merupakan sebuah Desa yang memiliki banyak kegiatan budaya yang di lakukan oleh pemuda-pemuda Desa Lolomoyo salah satunya adalah tarian Maena dan Tarian Moyo yang dilakukan pada saat penerimaan Tamu.]]>
Copyrights © 2023
