<![CDATA[BAPPEDA merupakan salah satu komponen atau instansi di daerah yang memiliki kemampuan signifikan dalam latihan penataan peningkatan wilayah. Kemampuan pembentukan ini begitu signifikan sehingga dapat dikatakan bahwa pencapaian dari pelaksanaan Koordinasi Penataan di daerah khususnya dalam periode teritorial, sepenuhnya ditentukan oleh kinerja Bappeda dalam menjalankan fungsi-fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kinerja Bappeda dalam meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan di Kota Medan; (2) faktor-faktor yang menghambat partisipasi masyarakat terhadap setiap pembangunan yang dilakukan oleh Bappeda. Penelitian ini menggunakan metodologi subjektif dengan mengambil setting atau wilayah eksplorasi di Kantor Bappeda Kota Medan. Strategi pengumpulan informasi dilakukan dengan teknik wawancara, persepsi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) Bappeda Kota Medan sudah menunjukan kinerjanya dengan sangat baik, terbukti dengan terlaksananya setiap tugas dan fungsi yang diberikan kepada Bappeda. (2) terdapat beberapa faktor yang menghambat partisipasi masyarakat terhadap setiap pembangunan yang dilakukan Bappeda, seperti faktor usia, faktor pendidikan dan faktor pekerjaan.]]>
Copyrights © 2022
