Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran penyesuaian diri pada mahasiswa usia remaja asal Sulawesi Utara dalam menghadapi perbedaan budaya perantauan di Salatiga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan yang dilakukan yaitu fenomenologi, yang akan mendeskripsikan tentang pemaknaan secara umum dari beberapa partisipan tentang penyesuaian diri pada mahasiswa usia remaja asal Sulawesi Utara menghadapi perbedaan budaya di Salatiga. Pada penelitian ini mengumpulkan data dengan cara wawancara dan observasi kepada masing-masing partisipan. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah tiga orang bergabung dalam etnis Pinaesaan dan berkuliah di Universitas Kristen Satya Wacana yang mampu menyesuaikan diri ketika merantau. Hal lain yang ditemukan dari ketiga partisipan dimana mereka mampu menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan sekitar, dimana mereka mampu mengantisipasi diri mereka ketika merindukan orang tua yang terpisah jauh, memiliki peran penting dalam diri untuk mengontrol emosi yang dialami oleh partisipan, mendapatkan dukungan dari teman terdekat di perantauan, serta mampu menyesuaikan diri dalam dunia akademik sebelum pandemik dan setelah pandemik.
Copyrights © 2023