Pembelajaran seni tari dengan metode saposasi penting diajarkan pada peserta didik di SMA Negeri1 Bergas untuk meningkatkan keterampilan mencipta tari kreasi Nusantara. Metode saposasi adalahmetode pemberian formasi /pola lantai pada setiap satu kelompok. Formasi/pola lantai yang dipilihpeserta didik akan diperagakan dan secara bertahap akan diberi ragam gerak tangan, kaki, badan,dan kepala. Setelah peserta didik menguasai gerakan, kemudian dilakukan pencarian musik yangsesuai dan dibuatkan konsep tarinya. Masalah dalam penelitian adalah bagaimana prosespembelajaran seni tari dengan metode saposasi meningkatkan keterampilan mencipta tari pesertadidik di SMA negeri 1 Bergas. Tujuan penelitian mendeskripsikan dan menganalisis pembelajaranmencipta tari kreasi dengan metode saposasi. Metode penelitian dilakukan secara kuantitatif.Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi dokumen. Analisis data yangdigunakan ferivikasi data, reduksi data dan penyajian data. Hasil penelitian menunjukkan persentasiketuntasan peserta didik sebesar 100% dengan nilai rerata 79. Peningkatan nilai rata-rata menciptatari kreasi pada aspek wiraga adalah 5,26 %, wirama 6,66%, wirasa sebesar 9,21 %, wirupa 6,66 %dan deksripsi tari sebesar 7,69%. Peningkatan nilai rata-rata menunjukkan adanya keberhasilanpenggunaan metode saposasi pada proses pembelajaran mencipta tari kreasi pada peserta didik.Penggunakan metode saposasi pada proses pembelajaran dapat memaksimalkan proses menciptatari kreasi Nusantara
Copyrights © 2020