Pendahuluan : Obesitas adalah berat badan lebih tinggi dari berat badan yang dianggap sehat untuk tinggi berat badan tertentu, yang dapat menyebabkan masalah emosional dan sosial. Obesitas pada usia anak dapat meningkatkan risiko kematian dini dan kecacatan pada usia dewasa. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan aktivitas fisik dengan kejadian obesitas di SDN Jawa 2 Martapura tahun 2023. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelatif, dengan total populasi adalah 219 orang. Sampel pada penelitian ini berjumlah 72 orang dengan teknik random sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner tentang aktivitas fisik serta metlin dan timbangan untuk mengukur IMT. Analisis data menggunakan Uji Spearman Rho.Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki aktivitas fisik kurang sebesar 66,7% dengan angka kejadian tidak obesitas sebanyak 83,3%. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas di SDN Jawa 2 Martapura dengan nilai ρ = 0,899 dan nilai korelasi sebesar -0,015. Kesimpulan: tidak terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas di SDN Jawa 2 Martapura. Saran: Disarankan kepada siswa untuk melakukan aktivitas fisik yang cukup dan mengatur pola makan yang sehat unutk mempertahankan berat badan ideal.
Copyrights © 2023