Jurnal Konstruksia
Vol 14, No 2 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 2 Tahun 2023

Time History Sintetik di Wilayah Bogor Ditinjau dari Deagregasi Hazard

Pranowo Rahayu (Universitas Islam Indonesia)
Widodo Pawirodikromo (Universitas Islam Indonesia)



Article Info

Publish Date
16 Aug 2023

Abstract

Indonesia dikenal selain sebagai negeri yang dikeliling cincin gunung api, juga wilayah yang paling kerap diguncang gempa. Salah satu, yang terdahsyat di zaman modern ini, adalah gempa yang menyebabkan tsunami Aceh 2004 yang memiliki kekuatan 9,1 – 9,3 Mw juga termasuk gempa besar di dunia. Salah satu gempa besar lain adalah gempa Cianjur 2022 yang berkekuatan 5,6 Mw. Salah satu cara yang dilakukan untuk mengurangi risiko gempa adalah mendesain bangunan dengan konsep tahan gempa. Dalam perencanaan bangunan dengan konsep tahan gempa terutama gedung tinggi dibutuhkan data time history dalam merencanakan beban gempa. ketersediaan data time history di Indonesia saat ini masih menjadi kendala. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis Bangunan Tinggi di Wilayah Bogor yang dapat jadikan referensi dalam mendesain beban gempa untuk perencanaan gedung. Penentuan Uniform Hazard Spectrum (UHS) dilakukan dengan metode probabilistik, kemudian dilanjutkan dengan melakukan spectral matching untuk mendapatkan ground motion sintetik, lalu tahap berikutnya menggunakan Deepsoil untuk mengetahui Shear Stress Ratio dan Tripartite Graph. Hasil dari penelitian ini diperoleh risiko gempa yang direpresentasikan dalam bentuk nilai percepatan untuk Wilayah Bogor pada UHS memiliki nilai percepatan T = 0 detik adalah 0.3537 g, T = 0.2 detik adalah 0.8689 g, dan T = 1 detik adalah 0.2802 g. Sumber gempa Sesar Cimandiri mendominasi sebesar 23,775% yang diprediksi memiliki kontribusi terbesar terhadap risiko gempa. Hasil Spectral Matching dengan Big Bear 01 1992 Wrightwood - Swarthout yang mempunyai magnitude 6.46 dengan mekanisme strike slip dan jarak 70.94 km yang kurang lebih sama dengan Deagregasi Hazard yang dimaksud. Hasil respons spektra memperlihatkan bahwa hasil dari matching begitu tinggi dan turun bertemu dengan respons spektra yang ada pada layer 1, 2, dan 3 di detik ke sekitar 0.74.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

konstruksia

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Transportation

Description

Lingkup Jurnal 1. Struktur 2. Keairan 3. Manajemen Proyek dan Konstruksi 4. Material 5. Transportasi 6. ...