Banyaknya masyarakat yang mengganti knalpot standar dengan knalpot racing, Agar menambah akselerasi dan performa pada sepeda motor mereka. Hasil pengujian perbandingan knalpot standar dengan knalpot racing terhadap Back Pressure. Pada penggunaan knalpot standar hasil nya 6,3 Psi, Apabila Rpm semakin besar, sama besar nya back pressure yang dikeluarkan. sedangkan penggunaan knalpot racing hasilnya 1,5 Psi. Semakin besar Rpm, semakin kecil back pressure yang di keluarkan. Untuk perbandingan knalpot standar hasilnya 95,76℃ sedangkan knalpot racing hasilnya 113,23℃ terhadap temperature. Pada penggunaan knalpot racing dapat menaikkan suhu mesin. apabila pemakaian knalpot racing. Pada perbandingan knalpot standar hasilnya 73,03(db) dengan knalpot racing hasilnya 93,67 (db) terhadap suara. suara yang dihasilkan oleh knalpot standar lebih kecil dari pada knalpot racing. Many people replace standard exhausts with racing exhausts, in order to increase acceleration and performance on their motorbikes. The results of testing the comparison of standard exhaust with racing exhaust against Back Pressure. When using a standard exhaust, the result is 6.3 Psi. If the Rpm is greater, the back pressure will be the same. while using a racing exhaust the result is 1.5 Psi. The greater the Rpm, the smaller the back pressure that is issued. For comparison, standard exhaust results are 95.76 ℃ while racing exhaust results are 113.23℃ to temperature. In the use of racing exhaust can increase engine temperature. when using racing exhaust. In comparison with the standard exhaust the result is 73.03 (db) with a racing exhaust the result is 93.67 (db) to sound. The sound produced by a standard exhaust is smaller than a racing exhaust.
Copyrights © 2023