Materi pecahan merupakan salah satu materi yang diajarkan di tingkat Sekolah Dasar. Berbeda dengan sekedar penjumlahan, pengurangan, pembagian atau perkalian; pecahan memiliki karakteristik tersendiri. Maka dari itu, pemahaman untuk materi pecahan sedikit lebih sulit daripada materi tersebut. Sebagai solusi dari permasalahan tersebut pada artikel ini akan dibahas mengenai model pembelajaran yang dapat diimplikasikan pada materi pecahan tingkat Sekolah Dasar. Penelitian pada artikel ini menggunakan metode kualitatif teks yang sumbernya berasal dari kajian literatur pustaka dari artikel-artikel dan jurnal terdahulu terkait permasalahan tersebut. Adapun model pembelajaran yang dimaksud adalah RME (Realistic Mathematics Education). RME dinilai cocok digunakan untuk materi pecahan karena mengaplikasikan benda konkrit sebagai fokus utama pembelajaran. Sehingga siswa dapat memahami konsep yang dimaksud melalui media konkrit yang disediakan. Adapun benda konkrit yang dipilih pada pembahasan artikel ini adalah “Biskuit Pecahan”. Dari serangkaian analisis yang dilakukan, didapatkan hasil bahwa model pembelajaran RME dapat meningkatkan pemahaman siswa mengenai konsep pecahan dan kaitannya.
Copyrights © 2023