Al-fiqh
Vol. 1 No. 2 (2023): AL-FIQH: Journal of Islamic Studies

Hukum Menyalati Jenazah Koruptor: Studi Komparatif antara Ulama Klasik dan Kontemporer

Rico Supriyadi (UIN Maulana Malik Ibrahim)
Sudirman Sudirman (Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim)



Article Info

Publish Date
07 Aug 2023

Abstract

Korupsi merupakan tindakan memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi yang merugikan negara atau perekonomian negara dan termasuk tindak kejahatan luar biasa (extra ordinary crime). Pelaku korupsi dapat dipidana paling berat penjara seumur hidup dan paling singkat dua (2) tahun. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis hukum Islam tentang menyalati jenazah koruptor. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun metode penelitian ini menerapkan metode studi kepustakaan dengan teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi dari sumber skunder. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ulama klasik dan mayoritas ulama kontemporer membolehkan menyalati jenazah koruptor. Namun, salah satu ulama kontemporer, Ahmad Zahro, melarang hal tersebut.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

al-fiqh

Publisher

Subject

Religion

Description

This journal is a scientific journal that focuses on publications in the fields of Islamic studies such as Islamic law, sharia economics, Islamic education, sharia accounting, Islamic astronomy, Islamic history and culture, dakwah science, the science of interpretation and hadith, Islamic ...