Tulisan ini menjelaskan tentang pemikiran Maria Montessori tentang Pendidikan anak usia dini. Montessori meyakini bahwa ketika dilahirkan, anak secara bawaan sudah memiliki pola perkembangan psikis atau jiwa. Pola ini tidak dapat teramati sejak lahir. Tetapi sejalan dengan proses perkembangan yang dilaluinya maka akan dapat teramati. Anak memiliki motif atau dorongan yang kuat ke arah pembentukan jiwanya sendiri (Self Construction) sehingga secara spontan akan berusaha untuk membentuk dirinya melalui pemahaman terhadap lingkungannya. Metode yang dikembangkan Montessori yaitu pendidikan sendiri, memperhatikan masa peka, dan pendidikan kebebasan dengan pengawasan. Tujuan pendidikan anak menurut Maria Montessori yaitu membantu para orang tua dalam menerapkan pola pengajaran yang efektif bagi anak mereka. Diharapkan orang tua atau guru, belajar memberikan kepercayaan kepada anak, sehingga memutuskan sendiri dan akan bertanggungjawab sendiri atas perbuatannya
Copyrights © 2016