Penelitian ini adalah progress proyek yang dinilai mengalami keterlambatan terhadap rencana. Namun percepatan waktu memiliki dampak atas biaya, kualitas, dan risiko. Tujuan penelitian adalah untuk mengerjakan pekerjaan secara overlap/paralel yang mengubah hubungan ketergantungan antar aktifitas dan waktu penyelesaian yang paling optimum (efektif) dan biaya yang paling minimum (efesien) pada pekerjaan beton proyek pembangunan Bendungan Ameroro (Paket II) kabupaten Konawe provinsi Sulawesi Tenggara, sehingga pelaksanaan proyek tidak melebihi waktu pelaksanaan dan biaya yang telah ditetapkan. Metode fast track dipilih karena metode percepatan dengan cara memaralelkan pelaksanaan pekerjaan yang menghasilkan waktu penyelesaian lebih cepat dari waktu penjadwalan normal. Adapun proses analisis dilakukan dengan melakukan penjadwalan ulang sisa pekerjaan dengan metode CPM untuk identifikasi lintasan kritis, selanjutnya melakukan percepatan dengan metode Fast Track. Hasil penelitian dapat menghemat (efektif) waktu selama 180 hari dari waktu pelaksanaan yang semula 727 hari menjadi 547 hari. Dan terjadi penghematan (efisiensi) biaya sebesar Rp. 1,446,906,134.
Copyrights © 2023