Latar belakang: Pelayanan kesehatan yang berkualitas pada remaja khususnya pada remaja puteri, diperlukan adanya keterlibatan tenaga pendidik di bidang kesehatan untuk melakukan edukasi tentang Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM). Permasalahan yang terjadi yang berkaitan dengan menstruasi tidak hanya tentang kebersihannya tetapi juga tentang munculnya gangguan kesehatan saat menstruasi. Tujuan : kegiatan ini untuk menganalisis pengaruh pemberian edukasi kesehatan menstrual hygiene dan penatalaksanaan premenstrual syndrome terhadap pengetahuan para siswi di SMK Theresiana. Metode : Kegiatan pengabdian ini diawali dengan memberikan penilaian menggunakan kuesioner sebelum dilakukan edukasi (pre test) pada 34 siswi, selanjutnya pemberian edukasi menstrual hygiene dan premenstrual syndrome serta diakhiri dengan evaluasi berupa penilaian dengan kuesioner (post test). Kegiatan pengabdian ini dilakukan secara online menggunakan platform zoom meeting. Hasil : Hasil kegiatan pengabdian ini yaitu tingkat pengetahuan kategori baik sebanyak 9 responden (26,47%), cukup sebanyak 22 responden (64,71%) dan kurang sebanyak 3 responden (8,82%). Hasil evaluasi setelah diberikan edukasi pengetahuan siswi mengalami peningkatan yaitu kategori baik sebanyak 23 responden (67,65%), cukup sebanyak 8 responden (23,53%) dan kurang sebanyak 3 responden (8,82%). Analisis statistik dengan uji wilcoxon didapatkan nilai signifikansi 0,004 (<0,05) yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna terkait dengan tingkat pengetahuan sebelum dan setelah edukasi menstrual hygiene dan premenstrual syndrome. Kesimpulan : Pemberian edukasi kesehatan menstruasi berpengaruh terhadap pengetahuan para siswi di SMK Theresiana.
Copyrights © 2023