The purpose of this study is to analyze the level of financial effectiveness and efficiency and to analyze the direct and indirect effects of these variables on fiscal decentralization, mediating by the growth of PAD in Pekanbaru City from 2011 to 2020. The method of data analysis is descriptive statistical analysis and path analysis. The results of the study show that in the last decade the Pekanbaru City Government's financial performance had been in the "less effective" and "inefficient" categories, PAD growth has fluctuated, while the Degree of Fiscal Decentralization is in the "moderate" category. Financial effectiveness and efficiency have no effect, either on PAD Growth or on Fiscal Decentralization. However, PAD Growth can strengthen the effect of effectiveness and efficiency on Fiscal Decentralization. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efektivitas dan efisiensi keuangan dan menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung dari variabel tersebut terhadap desentralisasi fiskal, dengan mediasi dari pertumbuhan PAD di Kota Pekanbaru tahun 2011 sampai dengan 2020. Metode analsisi data adalah dengan analisis statistik desktiptif dan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam satu dekade terakhir kinerja keuangan Pemerintah Kota Pekanbaru berada dalam kategori “kurang efektif” dan “tidak efisien”, Pertumbuhan PAD berfluktuasi, sementara Derajat Desentralisasi Fiskal berada dalam kategori “sedang”. Efektivitas dan efisiensi keuangan tidak berpengaruh, baik pada Pertumbuhan PAD maupun pada Desentralisasi Fiskal. Namun, Pertumbuhan PAD dapat memperkuat pengaruh efektivitas dan efisiensi terhadap Desentralisasi Fiskal.
Copyrights © 2023