SELONDING
Vol 19, No 2 (2023): September 2023

Dendang Ratok dalam Acara Baralek di Nagari Guguak Malalo Sumatera Barat

Ratna Wulan Sari (Institut Seni Indonesia Yogyakarta)



Article Info

Publish Date
29 Sep 2023

Abstract

Ratok dalam Bahasa Indonesia berarti “Ratap, Ratapan, Meratap” yaitu, tangisan yang disertai dengan ucapan yang menyedihkan. Dendang ratok merupakan jenis dendang yang disuguhkan dalam kesenian bansi malalo, ditampilkan sebagai hiburan dalam acara baralek (perkawinan) yang notabene identik dengan pesta suka cita. Sehingga, muncul rumusan masalah mengenai bagaimana bentuk penyajian dan apa fungsi dendang ratok dalam acara baralek di Nagari Guguak Malalo Sumatera Barat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, melalui pendekatan Etnomusikologis, dengan teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil dari analisis teks musik menunjukkan, dendang ratok memiliki karakteristik dan ciri khas yang dapat dilihat dari vokal bergaya melismatik dan irreguler (tidak terikat) tempo dan pola ritme, teks dendang berupa pantun bertema kontekstual fenomena-fenomena kehidupan masyarakat Nagari Guguak Malalo. Dendang ratok merupakan manifestasi atau perwujudan dari masyarakat Nagari Guguak Malalo yang digambarkan dalam bentuk dendang. Dapat dilihat dalam bentuk penyajian dendang ratok dalam acara baralek yang ditampilkan sebagai ungkapan emosional, sebagai hiburan, sebagai komunikasi, sebagai sarana pendidikan,yang diminati dan dikehendaki oleh masyarakat pemiliknya sebagai suatu produk budaya.

Copyrights © 2023