SIMBIOSIS
Vol 11 No 2 (2023)

KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN MANGROVE DI KAWASAN EKOWISATA KAMPOENG KEPITING, DESA TUBAN, BALI

Federika Kambu (Unknown)
I Ketut Ginantra (Unknown)
Martin Joni (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2023

Abstract

Mangrove memiliki keanekaragaman spesies tumbuhan atau vegetasi yang terdiri dari vegetasi mangrove sejati dan mangrove asosiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Komposisi spesies tumbuhan mangrove dan keanekaragaman tumbuhan mangrove. Penelitian dilakukan dengan metode kwadrat pada dua stasiun, yaitu stasiun 1 (mangrove alami) dan stasiun 2 (mangrove reboisasi). Komposisi spesies ditentukan dengan indek nilai penting (INP) dan keanekaragaman menggunakan indek diversitas Shanon-Wiener. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi jenis mangrove sebanyak 11 jenis, yang terdiri dari 4 jenis adalah mangrove sejati dan 7 spesies mangrove asosiasi. Spesies mangrove yang mendominasi adalah Sonneratia alba (INP=126,16%) dan Rhizophora mucronata (INP=108,18%). Struktur vegetasi terdiri dari tiga kategori yaitu pohon, pancang dan semai. Pada tingkat pohon didominasi oleh Sonneratia alba (INP:175,0%), pada tingkat pancang didominasi oleh Rhizophora mucronata (INP: 191,60%) dan pada tingkat semai didominasi oleh jenis Rhizophora mucronata (INP: 221,76%). Indek keanekaragaman vegetasi sebesar 1,47 dan nilai indek kemerataan sebesar 0,61, hal ini mengindikasikan bahwa kondisi mangrove pada kawasan mangrove di kawasan Kampoeng Kepiting termasuk kategori mantap/stabil.

Copyrights © 2023