Merebaknya virus Covid-19 yang telah menjadi pandemiinternasional merubah segala tatanan dunia. Hampir semua kegiatanekonomi melemah dan bahkan mati. Hal ini mengakibatkan banyakperusahaan yang mengurangi pekerjanya atau bahkan gulung tikar.Merosotnya kegiatan perekonomian dunia khususnya di Indonesiamenyebabkan banyak orang yang berkurang pemasukan secarafinansial bahkan banyak pula yang kehilangan pemasukan karenaPHK dari perusahaan atau sepinya omset bisnis karena terdampakpandemi ini. Padahal, roda kehidupan tetap harus berputar belumlagi pengeluaran-pengeluaran yang lain seperti pendidikan anak,listrik, dan lain-lain. Begitu pula di Dusun Karanglo, Tlogoadi,Mlati,Sleman, Yogyakarta, peran perempuan dalam menggerakkanroda-roda kehidupan sangat penting karena semua kepala keluargabekerja di sektor swasta dan pertanian (bukan pegawai negeri, TNI,Polri, atau pegawai di perusahaan). Mata pencaharian para kepalakeluarga di RT 04 Dusun Karanglo adalah sopir, petani, peternak,dan satpam. Pekerjaan tersebut sangat terdampak pandemi Covidkarena sejak adanya pandemi harga jual hasil pertanian merosot,harga jual telur dan unggas hasil peternakan juga menurun, sertabeberapa dari mereka dikurangi jam kerjanya di perusahaan ditempat mereka bekerja. Hal tersebut pasti akan sangat memberikandampak secara finansial kepada seluruh anggota keluarga. Berdasarkan permasalah – permasalahan mitra yang telahdianalisis, maka tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalahuntuk memberikan edukasi dan fasilitas Budai Daya Ikan Lele dalamEmber (Budidakmber) kepada mitra yang terdampak pandemi. Metode pelaksanaan PKM ini meliputi survey kepada mitra,persiapan alat dan bahan, pembagian media budidakmber,sosialisasi kepada mitra, dan evaluasi. Hasil yang diharapkan dari program PKM ini adalahmemberikan pengetahuan dan pengalaman kepada ibu-ibu di dusunKaranglo dalam memenuhi kebutuhan gizi keluarga.
Copyrights © 2021