Simpang Tujuh Ulee Kareng merupakan salah satu persimpangan yang cukup ramai di Kota Banda Aceh. Persimpangan ini memiliki aktifitas perdagangan informal yaitu street vendors di ketujuh ruas jalan yang bertemu, Jalan T. Iskandar – Cot Iri, Jalan Jurong Dagang, Jalan T. Iskandar – Simpang BPKP, Jalan Kebun Raja, Jalan Masjid Tuha, Jalan Lamreung, dan Jalan Lamgapang. Penelitian arsitektural ini bertujuan untuk menganalisis tipe dan tipologi street vendors yang hadir pada ketujuh ruas jalan dan merumuskan konsep citra visual perdagangan informal yang hadir di kawasan tersebut. Untuk menemukan citra visual, penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui analisis visual hasil dokumentasi fotografi survey lapangan. Hasil analisis visual perdagangan informal pada ketujuh ruas jalan menunjukkan adanya tujuh citra yang berbeda. Citra tersebut dipengaruhi oleh tipe dan tipologi street vendors, seperti detached/unfixed, detached/semi-fixed, detached/fixed, adjacent/unfixed, adjacent/semi-fixed, dan adjacent/fixed. Citra perdagangan informal yang berbeda juga dipengaruhi oleh konteks kawasan seperti keberadaan pasar dan sentra kedai kopi.
Copyrights © 2023