Otonomi daerah mengakibatkan terjadi perubahan dalam pengelolaan keuangan. Salah satu unsur penting dalam membuat laporan keuangan pemerintah daerah sebagai dasar pengambilan keputusan adalah sistem pengendalian internal. Terdapat fenomena sistem pengendalian internal pada penyusunan laporan keuangan daerah Kantor Kecamatan Cempaka Putih Kota Administrasi Jakarta Pusat yang belum dapat tercapai secara optimal. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis sistem pengendalian internal, menganalisis faktor yang menjadi hambatan atas sistem pengendalian internal, dan menganalisis solusi dalam mengatasi hambatan atas sistem pengendalian internal pada penyusunan laporan keuangan daerah Kantor Kecamatan Cempaka Putih Kota Administrasi Jakarta Pusat. Pendekatan penelitian bersifat pendekatan kualitatif dan deskriptif. Metode analisis menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian terhadap sistem pengendalian internal pada penyusunan laporan keuangan daerah Kantor Kecamatan Cempaka Putih Kota Administrasi Jakarta Pusat dilihat dari dimensi lingkungan pengendalian sudah berjalan dengan baik serta integritas dan etika juga sudah dijalankan, komitmen tinggi juga pendelegasian wewenang dan tanggung jawab dilaksanakan sesuai dengan tupoksinya. Hambatan atas sistem pengendalian internal pada penyusunan laporan keuangan daerah Kantor Kecamatan Cempaka Putih yaitu masih kurangnya SDM (Sumber Daya Manusia)/pegawai, kurangnya pemahaman pegawai, dan masih kurangnya komunikasi antara bawahan dan atasan. Upaya dalam mengatasi hambatan atas sistem pengendalian internal pada penyusunan laporan keuangan daerah Kantor Kecamatan Cempaka Putih dengan menambah SDM, meningkatkan kemampuan SDM yang sudah ada serta peningkatan komunikasi
Copyrights © 2023