Banjir terjadi akibat tingginya intensitas hujan dan akibat air pasang yang menyebabkan kelumpuhan aktifitas perekonomian masyarakat pesisir, banjir menjadi permasalahan serius bagi stakeholder dan masyarakat pesisir Pekalongan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penanganan banjir rob di pesisir Pekalongan. Metode penelitian dengan deskriptif kualitatif yang menggambarkan pemahaman dalam pengendalian dan penanganan banjir pesisir Pekalongan. Hasil penelitian penanganan banjir rob pesisir Pekalonan Sungai Bremi dilakukan dengan parapet dengan pemancangan Corrugated Concrete Sheet Pile dengan ukuran 20x20 cm, kedalaman 4 m dengan timbunan tanah dipadatkan, penaganan Sungai Meduri dilakukan pembuatan tanggul tanah Mulyorejo dan dengan Corrugated Concrete Sheet Pile dengan kedalaman 12 meter dan elevasi puncak +3,50 m, (Sungai Silempeng- Sikarang dilakukan dengan tanggul tanah yang dipadatkan dan perkuatan tanah dari matras bambu dengan lebar atas 4 meter. Selain penanganan dengan parapet, tanggul, long storage, penanganan lain dilakukan dengan pembuatan pintu darurat di Desa Mulyorejo, Desa Jeruksari dan Tegaldowo sebagai desa terdampak paling parah akibat rob di Pekalongan
Copyrights © 2023