Femina Jurnal Ilmiah Kebidanan
Vol. 2 No. 2 (2022): Desember

Hubungan antara ketepatan waktu pijat bayi dengan kebutuhan tidur bayi usia 6 bulan

Emilda Emilda (Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Aceh)
Fazdria Fazdria (Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Aceh)
Silfia Dewi (Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Aceh)



Article Info

Publish Date
01 Dec 2022

Abstract

Latar Belakang : Salah satu bentuk stimulasi yang selama ini dilakukan masyarakat adalah dengan pijat bayi. Pijat bayi akan membuat bayi tidur lebih lelap dan meningkatkan kosentrasi kesiagaan (alertness) atau kosentrasi. Tidur memberikan efek yang positif untuk perkembangan bayi karena tidur merupakan salah satu perangsang tumbuh kembang otak bayi. Tujuan : Untuk melihat hubungan ketepatan waktu pijat bayi dengan kebutuhan tidur bayi usia 6 bulan. Metode : Desain penelitian bersifat analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang memiliki bayi usia 6 bulan di Puskesmas Langsa Barat. Untuk analisa data menggunakan uji Chi-Square Test. Hasil : Hasil Penelitian didapatkan mayoritas responden tepat waktu dalam melakukan pijat bayi, mayoritas responden 60,4% memiliki kebutuhan tidur cukup. Ada hubungan hubungan ketepatan waktu pijat bayi dengan kebutuhan tidur bayi dengan nilai sig. 0,003. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara ketepatan waktu pijat bayi dengan kebutuhan tidur bayidi wilayah kerja puskesmas langsa barat kota langsa. Perlunya meningkatkan pembinaan peran serta petugas bidang kesehatan bayi dalam memberikan pendidikan kesehatan tentang pijat bayi kepada masyarakat dengan cara memotivasi dan memberitahu tentang manfaat pijat bagi bayi.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

femina

Publisher

Subject

Health Professions Public Health

Description

FJK menerima manuskrip dari hasil penelitian bidang keilmuan kebidanan, yang meliputi: kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, bayi dan balita, masa remaja, Keluarga Berencana (KB), klimakterium, komunitas kebidanan, pendidikan kebidanan dan terapi komplementer dalam ...