Peserta didik merupakan aset yang paling penting didalam dunia Pendidikan yang terus menjadi sasaran utama dalam pembelajaran oleh para Guru. Guru sebagai tenaga pendidik perlu berupaya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang membuat peserta didik dapat belajar dengan antusias, semangat serta memahami materi pembelajaran yang dijarkan. Pemerintah Indonesia melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, melakukan transformasi Pendidikan melalui penerapan Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk Pembelajaran Lebih leluasa berfokus kepada peserta didik, dalam hal ini untuk peningkatan karakter, spiritual dan kecerdasan peserta didik. Masih terdapat peserta didik yang belum memahami materi-materi pembelajaran karena Model pembelajaran yang diterapkan guru belum tepat. Oleh karena itu digunakan Model pembelajaran Problem Solving untuk meningkatkan antusias dan berpikir kritis dari peserta didik. Adapun Metode Penelitian ini menggunakan studi Pustaka melalui olahan berbagai literatur. Hasil akhir dalam penelitian ini adalah penggunaan Model Problem Solving dalam Kurikulum Merdeka di Pelajaran Pendidikan Agama Kristen dapat meningkatkan kreatifitas, antusias dan berpikir kritis dari peserta didik.
Copyrights © 2023