Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi umur sisa shell cooler CL-5 dengan metode fitness for service (FFS-1/API 579). Evaluasi dilakukan melalui proses inspeksi komponen dengan metode Non Destructive Test (NDT). Hal ini bertujuan untuk mengetahui perubahan ketebalan, dan analisis jenis korosi yang terjadi pada shell cooler CL-5, menghitung ketebalan shell minimum yang diizinkan, menghitung nilai Maximum Allowable Working Pressure (MAWP), menghitung laju korosi, menghitung umur sisa, dan menentukan kelayakan komponen tersebut untuk beroperasi. Perhitungan dilakukan menggunakan standar FFS-1/API 579. Hasil penelitian menunjukan bahwa total loss pada tahun 2011 dan 2021 adalah 0,2 dan 0,414 mm. Laju korosi yang terjadi pada shell cooler CL-5 di tahun 2011 dan 2021 adalah 0,067 mm/tahun dan 0,13 mm/tahun. Berdasarkan evaluasi ketebalan minimum dan nilai MAWP, shell cooler CL-5 masih layak beroperasi. Analisis umur sisa shell cooler CL-5 menunjukan bahwa sisa umur shell cooler CL-5 di tahun 2011 dan 2021 adalah 7,81 tahun dan 6,83 tahun. Berdasarkan deskripsi diatas bahwa shell cooler CL-5 masih dapat dioperasikan.
Copyrights © 2023