Pengelolaan sampah telah menjadi permasalahan besar bagi kota-kota besar di indonesia, karena semakin tinggi kepadatan penduduk semakin tinggi pula sampah atau limbah yang dihasilkan. Salah satu upaya untuk membantu mengatasi permasalahan sampah adalah dengan melakukan upaya sampah daur ulang dengan proses pengomposan, selain mengurangi sampah juga mengurangi volume sampah tapi bermanfaat bagi tanaman dan lingkungan fisik tanah. Pengomposan bisa dilakukan secara konvensional atau hasil fermentasi yang menggunakan bioaktivator yang hasilnya adalah kompos, yang merupakan pupuk organik. Tujuan utama aplikasi pupuk kompos yaitu menyuplai nutrien bagi tanaman dan memperbaiki sifat fisik tanah baik secara fisika kimia dan biologi. Penggunaan kompos sebagai sumber nutrisi tanaman, merupakan salah satu program bebas residu kimia untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan tanah.
Copyrights © 2024