Artikel ini membahas pengembangan branding dan identitas bisnis untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Petanang. Masalah utama yang diidentifikasi adalah kurangnya kesadaran merek dan pengenalan produk UMKM Desa Petanang di pasar yang lebih luas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan analisis serta pelatihan berupa penyuluhan untuk merancang strategi branding yang sesuai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggali potensi lokal, mengidentifikasi kekuatan dan peluang yang dimiliki oleh UMKM Desa Petanang, serta merumuskan pesan branding yang kuat, UMKM dapat meningkatkan daya tarik mereka. Dengan menerapkan elemen branding seperti logo, slogan, dan desain kemasan yang mencerminkan budaya dan kualitas produk mereka, UMKM dapat membangun identitas bisnis yang lebih kuat. Dengan menerapkan strategi branding yang sesuai, UMKM Desa Petanang dapat meningkatkan daya saing mereka, menarik lebih banyak pelanggan, dan memperluas pangsa pasar mereka. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya pengembangan branding dan identitas bisnis dalam mendukung pertumbuhan UMKM di wilayah pedesaan terutama di desa Petanang.
Copyrights © 2024