Penyebab utama kematian bayi adalah berat bayi lahir rendah (BBLR). Data yagn diperoleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2020 adalah 1376 kasus dari 92.444 bayi yang ditimbang, dan terdapat 2.066 (2,2%) BBLR pada tahun 2019. Pertumbuhan dan perkembangan janin memerlukan vitamin D untuk pembentukan tulang. Desain penelitian ini adalah cross sectional, dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Sungai Limau Kab. Padang Pariaman, dan pada bulan Januari 2020 sampai Maret 2020. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil trimester III dengan jumlah populasi 60 responden, secara multistage random sampling. Pemeriksaan kadar vitamin D dengan metode ELISA. Darah ibu hamil diambil sebanyak 3 cc dan dilakukan pemeriksaan di laboratorium, dan setelah ibu melahirkan ditimbang berat bayi lahir. Data dianalisis secara univariat dan bivariat setelah melakukan uji normalitas. Hasil penelitian ini adalah didapatkan rata-rata kadar vitamin D 25,44±10,49 pg/ml dan nilai tengah berat bayi lahir 3000 gram. Terdapat hubungan positif antara kadar vitamin D pada ibu hamil dengan berat bayi lahir (r= 0,463), (p< 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan bermakna kadar vitamin D pada ibu hamil dengan berat bayi lahir di Sumatera Barat.
Copyrights © 2021