Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Vol. 1 No. 1 (2018): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan

KAJIAN ANALISIS ONE VILLAGE ONE PRODUCT (OPOV) KABUPATEN SUMBAWA

Lukman Hakim (Universitas Samawa)



Article Info

Publish Date
31 May 2018

Abstract

Masalah pokok dalam pembangunan daerah terletak pada penekanan terhadap kebijakan-kebijakan pembangunan yang didasarkan pada kekhasan daerah yang bersangkutan dengan menggunakan potensi sumberdaya manusia, sumberdaya alam, sumberdaya finansial dan sumberdaya kelembagaan. Mata rantai pembangunan daerah dalam konteks pembangunan perdesaan harus dimulai dengan memanfaatkan database yang mencakup data pendekatan One Village One Product (OVOP). Pendekatan pengembangan potensi daerah di satu wilayah melalui gerakan satu desa satu produk (one village one product (OVOP)) dengan memanfatkan sumberdaya akan menghasilkan satu produk yang unik sesuai khas daerah dapat meningkatkan kinerja ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat perdesaan. Pengembangan produk One Village One Product (OVOP) diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan para pelaku usahanya dan lebih jauh lagi dapat memberikan multiplier effect bagi pengembangan perekonomian daerah, terutama di Kabupaten Sumbawa. Tujuan umum kajian adalah untuk mengidentifikasi jenis komoditas berbasis sumber daya lokal yang prospektif akan memiliki daya saing dan melihat keterkaitan produksi dengan proses hulu dan hilirnya, serta merumuskan permasalahan serta rekomendasi dalam rangka penerapan konsep OVOP di Kabupaten Sumbawa. Secara lebih rinci kajian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi komoditas pertanian dan bentuk produk yang dipasarkan di desa pada kawasan-kawasan strategis daerah yang telah ditetapkan di Kabupaten Sumbawa yang memiliki potensi daya saing; (2) Membuat ranking komoditas pertanian dan bentuk produk yang teridentifikasi di desa pada kawasan-kawasan strategis daerah yang telah ditetapkan di Kabupaten Sumbawa. Lokasi kajian meliputi wilayah Desa Labangka, Desa Batu Dulang, Desa Pelat, Desa Jotang, Desa Labuhan Jambu, Desa Luar, Desa Juru Mapin, Desa Moyo merupakan desa-desa yang terletak di kawasan strategis daerah Kabupaten Sumbawa Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan pendekatan deskriftif kualitatif. Metode pengumpulan data dilakukan melalui penelaahan data sekunder, survei dan wawancara mendalam dengan informan kunci meliputi pola tanam, teknologi produksi, skala usaha, tingkat produksi dan produktivitas. Identifikasi permasalahan dilakukan untuk mengetahui kendala yang dihadapi pelaku usaha (petani/pekebun /peternak/petani ikan atau nelayan) dan atau pemerintah daerah terkait dengan upaya untuk meningkatkan kapasitas produksi di wilayahnya.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jrktl

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Description

JRKTL adalah jurnal yang ditujukan untuk dosen, peneliti, dan mahasiswa yang ingin mempublikasikan hasil penelitiannya. Jurnal ini mencakup Ilmu Pertanian, Ilmu Lingkungan, Ilmu Ekonomi dan Manajemen, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Ilmu Hukum, Ilmu Kesehatan, Pendidikan (Bahasa dan Sastra Indonesia, ...