<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk saluran pemasaran, besarnya marjin pemasaran, besarnya bagian harga yang diterima petani (produsen) dan tingkat efisiensi pemasaran pada masing-masing saluran pemasaran cabai rawit di UPT Bulupountu Jaya Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. Penelitian dilaksanakan di UPT Bulupountu Jaya Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi, Jumlah responden sebanyak 45 orang, terdiri atas 40 orang petani, 1 orang pedagang pengumpul, 2 orang pedagang pengecer dan 2 orang konsumen. Penentuan responden petani mengggunakan metode sensus (census method) sedangkan penentuan responden pedagang digunakan cara penjajakan (tracing sampling). Hasil analisis menunjukan bahwa saluran pemasaran cabai rawit di UPT Bulupountu Jaya terdapat dua saluran, yaitu saluran pertama: Petani-Pedagang Pengumpul-Pedagang Pengecer-Konsumen, saluran kedua: Petani-Pedagang Pengecer-Konsumen. Total margin pemasaran cabai rawit di UPT Bulupountu Jaya yang diperoleh untuk saluran pertama yaitu sebesar Rp. 10.000 dan total margin pemasaran saluran kedua sebesar Rp. 8.000. Bagian harga yang diterima petani saluran pertama sebesar 75,00% dan bagian harga yang diterima petani pada saluran kedua sebesar 78,95%. Nilai efisiensi pemasaran saluran pertama sebesar 1,41%, sedangkan pada saluran kedua nilai efisiensinya sebesar 1,00%. Dari dua saluran pemasaran cabai rawit tersebut, saluran yang efisien adalah saluran kedua.]]>
Copyrights © 2020
