AGROTEKBIS: Jurnal Ilmu Pertanian
Vol 8 No 6 (2020): Desember

EFEKTIVITAS MIKROBA ENDOFIT TERHADAP HASIL TANAMANPADI GOGO LOKAL (Oryza sativa L.)

Fadli Fadli (Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)
Usman Made (Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)
Adrianton Adrianton (Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)



Article Info

Publish Date
28 Dec 2020

Abstract

Kebutuhan beras sebagai salah satu sumber pangan utama penduduk Indonesia terus meningkat sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk dengan laju 2% per tahun (Sadimantara dan Muhidin, 2012). Bakteri endofit merupakan saprofit yang hidup dan berasosiasi dengan jaringan tanaman yang sehat tanpa menimbulkan gejala penyakit (Backman and Sikora, 2008). Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas mikroba endofit dari berbagai sumber isolat pada hasil tanaman padi gogo lokal. Penelitian dilakukan di Green House Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, pada ketinggian ± 65-70 m dpl, dimulai Pada bulan Oktober 2017 sampai Maret 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan yang dicobakkan yakni berbagai isolat mikroba endofit yang berasal dari kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah yaitu. (1). Tanpa mikroba, (2). Sumber pada koordinat 1033”10” LS 1190’57’9” BT isolat mikroba endofit dari Desa winatu, koordinat dengan ketinggian 979,6 m dpl, (3). Sumber pada koordinat 10 32’13” LS 1190 58’38” BT isolat mikroba endofit dari Desa winatu, koordinat dengan ketinggian 957,3 m dpl), (4). Sumber pada koordinat 10 32’21” LS 119058’9” BT isolat mikroba endofit dari Desa winatu,koordinat dengan ketinggian 850,8 m dpl), Setiap perlakuan diulang sebanyak enam kali, dan setiap perlakuan diwakili dua polybag sehingga diperoleh 4×6×2 = 48 unit percobaan. Hasil peneltian didapatkan salah satu isolat mikroba yang baik dalam proses pertumbuhan dan hasil tanaman padi gogo lokal. yaitu isolat mikroba endofit dari Desa Winatu, koordinat dengan ketinggian 957,3 m dpl mampu menghasilkan anakan maksimum yang lebih banyak, pada jumlah anakan produktif isolat mikroba endofit, koordinat dengan ketinggian 850,8 m dpl menghasilkan malai yang lebih banyak, dan mengasilkan malai yang lebih panjang. mikroba endofit koordinat dengan ketinggian 979,6 m dpl menghasilkann jumlah gabah yang lebih banyak, dan menghasilkan bobot 1000 biji KA 14% yang lebih berat.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

agrotekbis

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi hasil-hasil penelitian dibidang pertanian, khususnya teknik pertanian (agroteknologi) dan agribisnis. Jurnal diterbitkan secara online (E-Jurnal) dengan terbit 6 edisi selama setahun. Jurnal ini juga sebagai media publikasi hasil-hasil penelitian ...