AGROTEKBIS: Jurnal Ilmu Pertanian
Vol 10 No 5 (2022): Oktober

EFISIENSI PENGGUNAAN INPUT PRODUKSI USAHATANI PADI SAWAH DI DESA KAMARORA A KECAMATAN NOKILALAKI KABUPATEN SIGI

Muh. Irfan (Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)
Arifuddin Lamusa (Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)
Sisfahyuni Sisfahyuni (Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu)



Article Info

Publish Date
14 Oct 2022

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan input luas lahan, benih, pupuk, dan tenaga kerja berpengaruh terhadap produksi padi sawah di Desa Kamarora A Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi, Berapa besar efisien penggunaan input produksi luas lahan, benih, pupuk, dan tenaga kerja terhadap tingkat produksi padi Sawah di Desa Kamarora A Kecamatan Nokilalaki Kabupaten Sigi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober 2019. Lokasi penelitian ditetapkan secara sengaja (purposive) dengan jumlah petani responden sebanyak 66 petani dari populasi sebanyak 195 petani padi sawah yang tergolong dalam kelompok tani. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis fungsi cobb-douglass dan analisis efisiensi. Hasil analisis input produksi yang digunakan dalam usahatani padi sawah yang terdiri dari:luas lahan (X1), benih (X2), pupuk urea (X3), dan tenaga kerja (X4) secara bersama-sama (simultan) berpengaruh nyata terhadap produksi (Y) pada taraf α=10%, sedangkan secara parsial penggunaan pupuk (X3) berpengaruh tidak nyata terhadap produksi padi sawah, sedangkan luas lahan (X1), benih (X2) dan tenaga kerja (X4) berpengaruh nyata terhadap produksi variabel (Y) pada taraf α =10 %, Determinasi ( ) sebesar 0,928 bahwa variasi variabel faktor produksi padi sawah dapat diterangkan oleh variasi variabel (Xi) sebesar 92,8%, sisanya 7,2 % diterangkan oleh faktor lain yang dimasukan kedalam model. Nilai efisiensi menunjukkan bahwa nilai k dari variabel luas lahan (X1), Benih (X2), dan Tenaga kerja (X4), menunjukkan nilai > 1, dan variabel pupuk urea (X3), menunjukkan angka kurang dari 1 artinya tidak efisien. Input produksi yang digunakan dalam usahatani padi sawah seperti luas lahan (X1), variabel Benih (X2), dan Tenaga kerja (X4), dilihat dari segi harga belum efisien, dan variabel pupuk urea (X3), dilihat dari sisi harga tidak efisien.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

agrotekbis

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance

Description

Jurnal ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi hasil-hasil penelitian dibidang pertanian, khususnya teknik pertanian (agroteknologi) dan agribisnis. Jurnal diterbitkan secara online (E-Jurnal) dengan terbit 6 edisi selama setahun. Jurnal ini juga sebagai media publikasi hasil-hasil penelitian ...