Tanaman kelapa sawit memiliki nilai jual ekonomi yang tinggi, budidaya kelapa sawit menjadi salah satu komoditas pertanian andalan Indonesia. Namun serangan hama dan penyakit dapat menjadi ancaman terhadap produksi budidaya kelapa sawit. Ketidaktahuan petani mengenai pemeliharaan kebun dan teknik penyelesaian masalah dapat memperburuk kerusakan tanaman akibat serangan hama dan penyakit. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini akan mengembangkan sebuah aplikasi yang menggunakan teknik perhitungan nearest neighbor dengan pendekatan Case-Based Reasoning untuk mengidentifikasi hama dan penyakit pada tanaman kelapa sawit. Dengan menerapkan informasi yang ada untuk memecahkan masalah yang memiliki kesamaan dan solusi yang sudah ada sebelumnya, CBR akan mampu memecahkan tantangan baru. 15 kasus uji hama dan 25 kasus uji penyakit digunakan dalam pengujian aplikasi. Berdasarkan hasil pengujian aplikasi, akurasi penyakit adalah 31,0 dan hama adalah 37,5, dengan nilai kemiripan terbesar untuk penyakit dan hama masing-masing adalah 0,98 dan 0,95.
Copyrights © 2024