Neurosains adalah ilmu yang secara khusus mempelajari sel saraf, sedangkan neurosains pembelajaran adalah ilmu pengetahuan tentang hubungan sistem saraf dengan pembelajaran dan perilaku. Jika ditinjau dari perspektif neurosains, konsep pembelajaran merupakan pembelajaran yang memberdayakan kemampuan otak dengan cara menciptakan lingkungan belajar yang menantang, menyenangkan, bermakna, dan mendorong siswa agar lebih aktif. Dengan demikian, maka sebaiknya dalam pembelajaran perlu mengembangkan strategi ataupun metode yang sesuai dengan perilaku, kepribadian, perkembangan, serta kemampuan otak anak. Neurosains memberikan gambaran atau pengetahuan dasar kepada guru dan orangtua tentang bagaimana menstimulan anak agar dapat belajar dan berkembang sesuai dengan yang tahap perkembangannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka yaitu mengkaji berbagai literatur baik itu buku, artikel, atau jurnal-jurnal yang berkaitan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan tentang neurosains sebagai salahsatu bahan kajian dalam memahami perkembangan otak yang berkaitan dengan pembelajaran. Dengan memahami pembelajaran neurosains diharapkan guru dan orangtua sebagai ujung tombak pendidikan dapat mengaplikasikannya sesuai dengan apa yang dideskripsikan dalam pembelajaran neurosains.
Copyrights © 2024