AbstrakProses pembubutan untuk produksi barang maka sangat penting hasil produksi tersebut menghasilkan produk yang maksimal, produk tersebut harus benar-benar presisi atau sesuai dengan ukuran yang dikehendaki dan kehalusan juga harus maksimal dengan pekerjaan yang ekonomis, Proses pembubutan benda kerja pada mesin bubut, pahat memerlukan pendingin atau coolent yang berfungsi agar pahat tidak mudah tumpul juga untuk mencegah terjadinya korosi pada benda kerja dan coolent atau dromus sangat berpengaruh terhadap hasil pembubutan, Kecepatan putar benda kerja diatur oleh mekanisme gerak utama, yang terletak didalam kepala tetap. Pada kepala tetap terdapat tuas-tuas penyetel kecepatan putar benda kerja, putaran mesin bubut tergantung dari diameter bahan yang dibubut dan kecepatan potong yang digunakan, Metode analisa data dilakukan dengan metode eksperimen untuk mengetahui analisis penggunaan coolant (dromus) terhadap kualitas permukaan pembubutan baja St 41 dengan pahat HSS Jerman, pahat HSS China dan pahat HSS Toki, Proses awal menyiapkan seluruh alat dan bahan material yang akan dikerjakan yaitu 1 unit mesin bubut Kiangsi Machine Tool Works Engine Lathe C6127a Dengan Pahat Hss Jerman, pahat HSS Toki, pahat HSS China, vernier caliper, dial indikator, dromus dan air, kunci pas, gerinda untuk mengasah pahat, alat pelindung diri dan baja St 41 Kata kunci : Coolant dromus, Baja ST 37, korosi
Copyrights © 2015