Dalam kehidupan budaya di Indonesia nilai anak memang masih memiliki arti yang begitu penting. Ketiadaan anak dalam perkawinan pada waktu lama akan menjadi masalah,karena ada keyakinan keadaan ini akan mengancam keutuhan rumah tangga. Masalah seperti ini atau sering disebut infertilitas. Infertilitas merupakan kondisi yang menunjukkan tidak terdapatnya pembuahan dalam waktu satu tahun setelah melakukan hubungan seksual tanpa perlindungan kontrasepsi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi infertilitas pada pasangan suami istri di Klinik Jasmine Fertility Center. Desain penelitian menggunakan metode kuantitatif. Hasil penelitian didapatkan pasangan suami istri infertilitas yang mengalami penyakit sebanyak (58,3%), yang mengalami stres (76,7%), genetik berpengaruh pada infertilitas sebanyak (55%), infertilitas dengan berat badan tidak normal (63,3%), dan lingkungan yang terpapar sebayak (78,3%). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa adanya faktor penyakit, stres, genetik, berat badan, dan lingkungan terhadap infertilitas pada pasangan suami istri di Klinik Jasmine Fertility Center.
Copyrights © 2023