Pembangunan merupakan suatu upaya untuk melakukan perubahan, peningkatan yang lebih baik dari sebelumnya dan sering kali disebut sebagai pertumbuhan. Salah satu pembangunan nasional strategis yang kini dijalankan pemerintah saat ini adalah pembangunan IKN. Yang mana ibu kota negara Indonesia yang sebelumnya berada di Jakarta akan dipindahkan ke kawasan Kalimantan Timur. Meskipun pembangunan ini sangat strategis dalam upaya pemerintah melakukan pemerataan pembangunan dan menguatkan perekonomian Indonesia, terdapat risiko lain yang mengiringi kebijakan ini. Sehingga perlu adanya persiapan yang lebih matang untuk meminimalkan segala risiko yang kemungkinan dihadapi kedepannya. Oleh karena itu penulis tertarik mengkaji risiko yang kemungkinan terjadi, terutama yang dialami oleh masyarakat lokal di IKN. Pada kajian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metodologi studi kepustakaan (library research) dan menganalisisnya menggunakan teori Modernitas. Disini penulis memanfaatkan pemaparan, penemuan dan penelitian terdahulu yang masih dalam . Berdasarkan temuan terdahulu
Copyrights © 2024