Hingga saat ini kanker masih menjadi masalah kesehatan di berbagai negara di dunia dan merupakan penyebab kematian kedua di dunia. Pemanfaatan nanopartikel dalam penatalaksanaan kanker bertujuan untuk meningkatkan bioavailabilitas dan distribusi obat, serta memperbaiki targeting dan release obat ke sel tumor, sehingga diharapkan dapat meningkatkan efikasi dan mengurangi efek samping. Nanopartikel merupakan semua bentuk material biologis dan sintetik yang dimensinya < 1 ?m. Nanopartikel dalam penatalaksanaan kanker dikembangkan sebagai drug delivery vehicle (carrier), contrast agent (imaging), diagnostic device, platform untuk theranostic agents, antioksidan, in vivo tumor targeting dengan spesifisitas dan afinitas yang tinggi, serta sebagai probe pada riset preklinik untuk studi molekuler penyakit. Berbagai permasalahan yang mungkin timbul dalam penggunaan nanopartikel adalah opsonisasi permukaan nanopartikel, uptake dan retensi nanopartikel di organ RES (hepar, lien), kesulitan targeting dan penetrasi pada tumor, serta toksisitas nanopartikel.Kata kunci: nanopartikel, targeting, drug-delivery vehicleÂ
Copyrights © 2013